Leandro hidupnya penuh kemalangan. Orang tua leandro menikah secara politik sehingga tidak ada cinta diantara keduanya. Oleh karena itu sejak kecil leandro tidak pernah merasakan cinta kasih dari orang tuanya. Pada saat umur 5 tahun ia terkena kutukan yang membuatnya sakit setiap harinya. Bahkan dimasa sulit itu orang tua leandro menatap tajam leandro dengan kebencian dan ketidak pedulian. Hidup tanpa cinta membuat hati leandro tertutup. Dia menjadi ketus dengan semua orang tak terkecuali para pembantunya. Suatu hari dia bertemu dengan Eleonora, gadis inilah yang membuat Leandro mengenal cinta dan mengangkat kutukan yang dideritanya. Leandro jatuh cinta padanya, dan menyatakan perasaannya kepada gadis pujaannya. Tapi, Eleonora ternyata mencintai putra mahkota. Tidak terima akan hal itu Leandro akhirnya melakukan pemberontakan. Pemberontakan itu mengalami kegagalan dan akhirnya Leandro mati di eksekusi. Cerita sampah macam apa ini? Ucap sedih gadis yang merupakan pembaca novel. Jika itu aku, aku pasti akan membahagiakannya. Setelah menangis karena membaca nasib Leandro yang menyedihkan, tiba-tiba gadis itu terbangun di kediaman Leandro dan menjadi seorang pelayan disana.